Waktu Terbaik

Tentram damai rasa di hati

Kala suci menyelimuti Bumi pertiwi

Getir pahit kujalani hidup ini

Akankah ada waktu terbaik selain dini hari

Saat angin berhembus bagai simfoni

Sayup-sayup lenguhan lelah sepanjang hari

Maka izinkanlah aku di sini sekali lagi

Bersujud memohon ampunan mu Ya Robbi

Pernak-pernik Angkasa pun mengamini

Hanya kepada mu diri ini kembali

Wahai sang maha abadi

Baca Juga  Kisah inspiratif santri dan kyai. Perjalanan mencari perintah sang guru, tentang kerendahan hati dan bagaimana jiwa menemukannya
Share this post
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Pinterest
Komentar

Tinggalkan Balasan

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Post comment