Keterangan:
- Mengisi formulir pendaftaran
- Bagi calon wali santri yang berminat mendaftarkan putranya ke asrama Baitul Qur’an Pondok Pesantren Bidayatul Hidayah diwajibkan mendengarkan rekaman penjelasan Pengasuh asrama Baitul Qur’an yakni H. Muhammad Fathoni Dimyathi, Lc. Tentang anak yang layak menjadi santri di Asrama Baitul Qur’an. Apabila sudah mendengarkan, faham, dan setuju maka santri bisa didaftarkan.
- Calon santri melaksanakan tes kualitas bacaan dengan penilaian tajwid dan kelancaran di wakil pengasuh yakni Agus A. Lafi Rihabillah.
- Santri yang lulus tes bacaan akan di tes kemampuan menghafal 1 minggu setelah tes bacaan dengan ketentuan calon santri diharuskan menghafal ditempat masing-masing selama 6 hari dengan target tiap hari menghafal:
Calon santri diharuskan menghafal di tempat tinggal masing – masing selama 6 hari. Dengan target tiap hari mampu menghafal ½ Halaman Al-Qur’an pojok bagi santri lulusan SMP/MTs keatas, dan ⅓ Halaman Al-Qur’an pojok bagi santri lulusan SD/MI
- Melunasi Pembayaran Administrasi:
Melunasi pembayaran uang gedung asrama Rp. 3.500.000 bisa diangsur dengan catatan:
- Angsuran 1: membayar Rp. 1.500.000 wajib dibayar paling lambat 14 hari setelah calon santri sudah dinyatakan lulus Tes Hafalan.
- Angsuran 2: membayar Rp. 2.000.000 wajib dibayar paling lambat 2 bulan setelah calon santri sudah dinyatakan lulus Tes Hafalan.
( Selain Uang Gedung Wajib, bagi para walisantri sangat diperbolehkan jika berkenan beramal jariyah lebih untuk pembangunan Asrama Darul Qur’an )
- Melunasi pembayaran administrasi lain-lain ( selain uang gedung ) untuk gelombang pertama sebesar Rp. 2.440.000 dan untuk gelombang kedua sebesar 2.490.000 wajib dibayar paling lambat saat hari pertama santri masuk ke Asrama Baitul Qur’an
- Menyerahkan pas foto ( terbaru dan berwarna ) 3×4 6 lembar dengan background merah, Ijazah, NISN, KK, AKTE, KTP Ayah Ibu Masing-masing 3 lembar